Home » » Seni Berpopok Anak Lanangku

Seni Berpopok Anak Lanangku



Yang aku bahas kali ini adalah strategi makein popok ke Afid sejak usianya 3 bulanan. Sebab ini berbeda dengan satu-dua bulan sebelumnya.
Oke, cus to the point, aku bagi jadi 3 waktu ya :)
1.     Pagi
Pakai clodi Ecobum, atau Babyland, atau Z’two (tapi berhubung covernya Z’two ini udah rembes PUL-nya, aku lapisin lagi pakai cover clodi Sakina yang tipe velcro/perekat)
Aku mandiin Afid biasanya jam setengah 7 pagi. Kalau nggak pup, clodinya kulepas sekitar jam 11. 
Seni Berpopok Anak Lanangku
Afid habis mandi
2.     Siang
Pakai popok tali tradisional. Dalamnya dikasih alas ompol 2 lapis (ternyata untuk Afid tidak cukup satu lapis sejak usianya 4 bulan). Alas ompol ini kubuat dari kain sarung yang lembut/semacam kain daster. Luarnya pakai clodi lampin. Biar pipisnya nggak kemana-mana, biar nggak najis kemana-mana. Kalau basah, ganti lagi. Setidak-tidaknya, popok dicek setiap jam.

Meskipun ada clodi, aku tetap menggunakan cara tradisional ini. Fungsinya juga buat selingan untuk meminimalisir terjadinya ruam popok. Lagipula, kain ini kan lebih lembut di kulit. Kasihan juga to, kalau pipisnya ditampung terus.
Popok tali, alas ompol 2 lapis, cover clodi lampin

Penampilan Afid di siang hari. Nggak rapi, maap yak :p
3.     Malam
Setelah mandi sore sekitar jam 4, pakai clodi Ecobum yang tipe pocket. Karena jam-jam segitu dia masih aktif bergerak. Khawatirnya kalau pakai yang tipe cover bisa geser-geser insertnya.
Clodi Ecobum (pull up pants) tipe pocket dan insert
Biasanya, tengah malam aku ganti clodi pakai yang tipe cover. Dari abis mandi sore sampe mau mandi pagi, kadang ganti 2x atau 3x.  Tergantung dia pipisnya lagi banyak apa enggak. Kalau lagi banyak, sekitar jam 4 pagi aku ganti insertnya saja.
Clodi Ecobum tipe cover, insert, dan liner (stay dry)

Kondisi khusus:
1.      Kalau bepergian agak jauh ya tetap pakai pospak.
2.      Kalau diajak ke kondangan ya tetap pakai pospak juga.
3.      Kalau clodi pada nggak kering ya tetap pakai pospak lagi.
Pada intinya, bukan berarti aku anti pospak. Tetap butuh, tapi seminimal mungkin menggunakannya.

Oh ya, FYI aja ya. Kalau pakai clodi kan memang agak bulky, dalam artian nggak se-slim kayak pakai pospak. Jadi, untuk malam hari, aku menyiasatinya dengan makaiin baju terusan semacam romper/jumper ke Afid. Maksudnya agar di bagian perut tidak kebanyakan beban (karet clodi dan karet celana).
Romper Carter


Kediri, 21 Februari 2017
Saat aku mikirin ide cerpen buat event KF Emas,
tapi malah menyelesaikan postingan ini. Hoho

0 comments :

Post a Comment

Visitor